1. Pengertian
Multimedia
Multimedia adalah suatu sarana (media) yang didalamnya terdapat
perpaduan (kombinasi) berbagai bentuk elemen informasi, seperti teks, graphics,
animasi, video, interaktif maupun suara sebagai pendukung untuk mencapai
tujuannya yaitu menyampaikan informasi atau sekedar memberikan hiburan bagi
target audiens-nya.
Multimedia sering digunakan dalam dunia hiburan seperti game. Kata
multimedia itu sendiri berasal dari kata multi (Bahasa Latin) yang berarti
banyak dan katamedia (Bahasa Latin) yang berarti sesuatu yang dipakai untuk
menyampaikan sesuatu
Multimedia
dapat dikategorikan menjadi 2 macam, yaitu mulitimedia linier dan multimedia
interaktif. Multimedia linier adalah suatu multimedia yang tidak dilengkapi
dengan alat pengontrol apapun yang dapat dioperasikan oleh pengguna. Multimedia
ini berjalan sekuensial (berurutan / lurus), contohnya : TV dan film. Sedangkan
multimedia interaktif adalah suatu multimedia yang dilengkapi dengan alat pengontrol
(atau alat bantu berupa komputer, mouse, keyboard dan lain-lain) yang dapat
dioperasikan oleh pengguna, sehingga pengguna dapat memilih apa yang diinginkan
untuk proses selanjutnya. Contohnya seperti aplikasi game. Multimedia
interaktif menggabungkan dan mensinergikan semua media yang terdiri dari teks,
grafik, audio, dan interaktivitas (rancangan).
Multimedia
dapat disajikan dalam beberapa metode, antara lain :
a.
Berbasis
kertas (Paper-based). contoh : buku, majalah, brosur.
b.
Berbasis
cahaya (Light-based). contoh : slideshows, transparansi.
c.
Berbasis
suara (Audi-based). contoh : CD Players, tape recorder, radio.
d. Berbasis
gambar bergerak (Moving-image-based). contoh : televisi, VCR (Video Cassete
Recorder, film.
e.
Berbasis
Digital (Digilatally-based). contoh : komputer
2. Knsep
Dasar Multimedia
Dalam
pengertian multimedia terdiri dari gabungan dari berbagai media yaitu teks,
gambar, dan suara. Media-media yang digabungkan ini menjadi sebuah konsep dasar
dalam membangun sebuah multimedia. Berikut ini adalah penjelasan mengenai
elemen dari konsep dasar dalam membangun sebuah multimedia.
a.
Teks
Terdapat beberapa jenis teks yang digunakan dalam
multimedia yaitu, printed text, scanned, electronic dan hypertext. Pada printed
text tulisan yang akaan dihasilkan sama seperti tulisan yang dilakukan pada
kertas sehingga belum dapat diolah untuk digabungkan dengan media lainnya.
Scanned text merupakan perubahan printed text menjadi electronic text sehingga
dapat diproses dan dibaca oleh mesin. Electronic text yang dapat dibaca oleh
mesin dapat dilakukan pengembangan sehingga menjadi sebuah hypertext yang dapat
ditautkan dengan media lainnya.
b.
Grafik
atau gambar
Terdapat 5 jenis grafik yang digunakan dalm multimedia
yaitu, bitmap, vector images, clip art, digitized picture, dan hyper picture.
Bitmap adalah gambar yang disimpan sebagai kumpulan dari pixel yang
berkorespondensi dengan grid yang terdiri dari titik-titik pada layar komputer.
Vector image adalah gambar yang disimpan sebagai kumpulan dari algoritma yang
menjelaskan kurva, garis, dan bentuk dalam gambar tersebut. clip art merupakan
grafik yang sudah disediakan pada perangkat komputer sehingga dapat menghemat
waktu pengerjaan multimedia. Digitized picture merupakan gambar yang diambil
dari perangkat kamera dan dapat diubah kedalam bitmap maupun vector untuk
diolah dalam aplikasi multimedia. Hyper picture serupa dengan hyper text yang
dapat ditautkan untuk menampilkan event multimedia
c.
Audio
atau Suara
Terdapat 4 jenis
objek suara yang dapat digunakan dalam multimedia, yaitu waveform audio, MIDI
soundtrack, compact disk (CD), dan MP3 files. Pada waveform audio suara
ditangakap dengan menyampling ribuan sampling per detik dengan ekstensi .wav.
MIDI adalah kependekan dari Musical Instrument Digital Interface, kelebihan
dari MIDI adalah kapasitas file nya yang berukuran kecil karena hanya merekam
informasi performansi yang dibutuhkan oleh chip suara komputer untuk memainkan
musik. Compact disk digunakan untuk menampung rekaman audio dengan sampling
rate 44100 sample per detik sehingga proses pembuatan aplikasi multimedia lebih
cepat. MP3 kependekan dari MPEG Audio Layer 3 yaitu format file untuk musik
yang menggunakan metode codec audio MPEG untuk kompresi dan dekompresi rekaman
musik. Dengan format ini makan file yang berada dalam CD dapat ditransmisikan
lebih cepat melalui web atau semacamnya.
3. Pemanfaatan
Multimedia
Perkembangan teknologi komunikasi dan informasi yang sangat pesat telah
berpengaruh terhadap berbagai aspek kehidupan manusia. Sampai saat ini, menurut
TofFler, perkembangan tersebut telah mencapai gelombang yang ketiga. Gelombang
pertama timbul dalam bentuk teknologi pertanian, dimana era pertanian ini telah
berlangsung selama ratusan ribu tahun yang lalu bahkan sampai sekarang.
Gelombang kedua timbul dalam bentuk teknologi industri, era industri ini telah
berlangsung sejak ratusan tahun yang lalu sampai sekarang. Kini, gelombang
ketiga yang ditandai dengan pesatnya perkembangan teknologi elektronika dan
informatika. Perubahan dari era industri ke era informasi (global) ini hanya
berlangsung dalam hitungan waktu tidak lebih dari setengah abad (Dryden dan
Voss, 1999).
Penempatan Multimedia dapat dilaksanakan
dimana saja selama peran
masyarakat membutuhkan akses menuju sumber media yang membutuhkan informasi elektronik. Multimedia mengubah
sajian tradisional komputer yang berupa teks, menjadi suatu media yang menarik
perhatian dan keingintahuan. Penerimaan informasi menjadi semakin baik, dan
jika disusun secara baik, multimedia juga bisa menjadi amat menghibur.
Peran Multimedia juga menjembatani dan menjangkau masyarakat yang
sedikit sukar dalam penerimaan terhadap
bentuk penyampaian standard komputer kedalam bentuk yang lebih mudah dapat
diterima dan mudah digunakan. Pada bagian ini dijelaskan penggunaan multimedia
didalam lingkup rumah tangga, pendidikan, tempat umum dan lingkup usaha / bisnis.
4. Multimedia
Dalam Dunia Pendidikan
Pengembangan ilmu pengetahuan yang pesat saat ini telah menghasilkan
berbagai jendis teknologi informasi dan komunikasi. Teknologi tersebut
diterapkan dalam berbagai kehidupan, diantaranya adalah di bidang pendidikan
yang di terapkan secara integritas. Teknologi pendidikan diterapkan dalam
berbagai aspek pendidikan seperti, pendidikan jarak jauh, pemerataan kesempatan
memperoleh pendidikan, dan peningkatan kualitas pendiidikan melalui berbagai
jenis sumber belajar. Semuanya itu bertujuan untuk memasyarakatkan pendidikan
sehingga semakin ekstensif dan intensif.
Pendidikan merupakan salah satu usaha manusia untuk meningkatkan
peradaban, mengembangkan kepribadian terutama perubahan sikap, tingkah laku dan
prestasi. Pembelajaran merupakan suatu sistem yang terdiri dari beberapa komponen
yang saling berhubungan satu sama lain, yaitu pembelajaran, materi
pembelajaran, kegiatan pembelajaran, alat dan sumber belajar, serta penilaian
hasil belajar. Media merupakan salah satu bagian dari sistem pembelajaran oleh
karena itu adanya media sangata berpengaruh sekali terhadap jalannya proses
pembelajaran. Dengan adanya media dalam proses pembelajaran akan mempermudah
siswa memahami hal atau materi yang disampaikan dan di pelajarai.
Multimedia dalam pendidikan adalah gabuangan dari berbagai media (teks,
suara, gambar, animasi dan video) dengan alat bantu (tool) dan koneksi (link)
sebagai alat penyampaian pesan atau materi pendidikan. Multimedia digunakan
untuk menyalurkan pesan dari pengirim kepada penerima sehingga dapat merangsang
pikiran, perasaan, perhatian, dan minat siswa yang menurus kearah terjadianya
proses belajar. Artinya multimedia terdiri dari bermacam-macam media yang
dimiliki untuk melakukan kegiatan pembelajaran sehingga memberikan bayak
pengalaman yang dapat mendidik orang cepat belajar. Dengan menggabungkan
gamabar, suara, animasi, dan video menjadikan multimedia sebagai sarana
pendukung yang interaktif dalam pembelajaran di kelas.
Dalam bidang pendidikan multimedia sangat mendukung untuk pembelajaran
guna mempermudah penyampaian materi secar visualisasi, audio ataupun video.
Berikut kelebihan-kelebihan yang dimiliki teknologi multimedia dalam bidang
pendidikan :
a.
Multimedia
membantu pelajar mengerti isi pelajaran
b.
Multimedia
membantu pelajar mengerti isi pelajaran
c.
Multimedia
membantu siswa untuk mempermudah mengingat tentang isi pelajaran
d.
Multimedia
menyampaikan isi pelajaran dengan canggih dan berkesan
e.
Multimedia
mampu menjadi sumber pengetahuan
f.
Multimedia
mampu mencari hubungan antara satu ilmu dengan ilmu lain
g.
Multimedia
mampu menjadiakan dunia sekitar yang kaya dengan ilmu pengetahuan
h.
Multimedia
mampu menghibur selama proses pembelajaran
i.
Multimedia
membuat terjadinya interaksi antara siswa dengan teknologi terkini
j.
Multimedia
member peluang kepada guru untuk mengubah kaidah pengajaran
k.
Multimedia
membuat proses belajar mengajar menjadi menyenangkan
l.
Multimedia
mengajari setiap siswa dengan gaya pembelajaran yang berbeda
m.
Multimedia
menggalakan pembelajaran kooperatif den interaktif di antara siswa melalui
diskusi
5. Multimedia
Untuk Aplikasi Umum
Dengan perkembangan teknologi yang semakin maju Multimedia semakin
memiliki banyak manfaat dan dapat diaplikasikan diberbagai bidang. Untuk
membuat suatu aplikasi Multimedia maka diperlukan bahasa pemrogaman, bahasa
pemograman yang digunakan dalam aplikasi multimedia ini meliputi Assembly, C,
C++, Power Builder, Delphi, SQL, Visual Basic, dan Java. Selanjutnya bahasa
pemograman ini dibangun disuatu sistem operasi seperti DOS (Disc
Operating System), Windows 95/98/ME, Windows NT/2000, Windows XP,
Windows Vista, UNIX, Linux atau Mac OS dan terbentuklah suatu aplikasi
multimedia sesuai manfaat dan kegunaannya dalam berbagai bidang.
Definisi
mengenai “aplikasi Multimedia” itu sendiri adalah “sebuah aplikasi yang dapat
masing-masing berdiri sendiri sehingga aplikasi tersebut dihentikan pada suatu
saat secara acak dan tetap memberikan informasi yang dibutuhkan yang merupakan
bagian atau unit terkecil dari keseluruhan aplikasi. Aplikasi interaktif
memberikan banyak pilihan kepada audience untuk memilih sendiri informasi yang
diinginkan, dan dari mana akan dimulai serta diakhiri, ataukah hanya sebagian
saja dari keseluruhan informasi yang dibutuhkan”
Aplikasi Multimedia dalam
berbagai bidang diantaranya :
a.
Aplikasi
Multimedia untuk keunggulan bersaing di perusahaan
Aplikasi multimedia
perusahaan di berbagai
bidang antara lain
sumber daya manusia, produksi/operasi, akuntansi dan
keuangan, sistem informasi dan pemasaran.
b.
Aplikasi
pada Bidang Pengembangan Sumber Daya Manusia
Multimedia merupakan media
pelatihan yang baik dan menarik yang dikenal dengan istilah Computer Based
Training (CBT). Misalnya peusahaan
IntallShield membuat
perangkat lunak multimedia yang khususkan untuk
training. Aplikasi yang
lain misalnya rekrutmen karyawan,
seperti yang dilakukan oleh L’OREAL
c.
Aplikasi
dalam Bidang Produksi
Penggunaan aplikasi ini
digunakan untuk merancang dan merakayasa suatu produk misalnya alat-alat
elektronik dan mesin bahkan dapat pula digunakan untuk memonitor dan mengontrol
proses produksi dan berkembang menuju ke sistem manufaktur terintegrasi
berbasisi multimedia.
d.
Aplikasi
dalam Bidang Pelayanan Keuangan
Bidang pelayanan keuangan
meliputi pelayanan keuangan personal, pajak, perencanaan keuangan, sumber
pinjaman dan perbankan. Contohnya adalah situs SmartMoney.com.
e.
Aplikasi
dalam Bidang Sistem Informasi
Aplikasi dalam
bidang ini misalnya
aplikasi Sistem Informasi
Akuntansi (SIA), aplikasi
Sistem Informasi Manajemen (SIM),
aplikasi Decision Support
System (DSS) dan
aplikasi Executive Information
System (EIS).
f.
Aplikasi
Otomatisasi Kantor
Dua aplikasi
yang digunakan untuk
area otomatisasi kantor
yaitu workgroup computing
yang memungkinkan beberapa orang
untuk memakai komputer yang
sama pada saat
bersamaan pula. Peserta diskusi
melihat tampilan bersama yang
meliputi rangkaian media lengkap,
termasuk fotigrafi dan video
bergerak. Aplikasi yang kedua
adalah Desktop Video Conferencing
yang memungkinkan peserta
melakukan konferensi video
sambil duduk di meja masing-masing
dengan menggunakan layar CP atau
televisi yang tehubung.
g.
Aplikasi
dalam Bidang Pemasaran
Penerapan multimedia
dalam bidang ini
tertuju kepada aktivitas
pemasaran, khususnya aktivitas promosi yang meliputi
periklanan, promosi penjualan,
penjualan perseorangan, public
realtion dan penjualan langsung
termasuk penjualan melalui jaringan internet. Contoh dari aplikasi ini adalah:
·
Periklanan
televisi
·
Interactive Multimedia
Merchandising (cara perusahaan
untuk menjangkau dan
melayani pelanggan)
·
Merchandising
Kiosk
·
Video
Kiosk
·
Virtual
Shopping
·
Comparison
Shopping
·
Mass
Market Application
h.
Aplikasi
Multimedia di Bidang Travel
Apliaksi berbasis Web
digunakan sebagai penerapan layanan perjalanan yang di dalamnya termasuk
informasi biaya perjalanan, travel news, fitur paket liburan, dan pemesanan online untuk lodging
dan transportasi melalui darat, laut dan udara.
i.
Aplikasi
Multimedia dalam Bidang Real Estate
Multimedia komputer
memungkinkan pembeli mengunjungi ratusan properti lewat dunia maya, melihat
foto rumah on-screen, memeriksa perencanaan lantai, melihat peta jalan, dan
mempelajari demografi sekeliling rumah
j.
Aplikasi
Multimedia dalam Bidang Kesehatan
Dalam bidang
kesehatan, multimedia dapat
mendukung pelayanan dan
fasilitas sistem kesehatan, ilmu kesehatan,
kantor pendidikan medis,
perpustakaan ilmu kesehatan
dan fotografi medis
serta pelayanan produksi median
k.
Aplikasi
Multimedia dalam Bidang Hiburan
Dalam bidang hiburan
multimedia digunakan dalam film, musik, radio interaktif, televisi interaktif,
game elektronik.
l.
Aplikasi
Multimedia dalam Bidang Publishing
Banyak informasi
yang dapat dipublikasikan secara
elektronik melalui dokumentasi
elektronik misalnya penyajian buku yang setiap materinya dapat terdiri
dari grafik, animasi, audio dan video.
m. Aplikasi Multimedia dalam Bidang Pendidikan
Aplikasi multimedia pendidikan
antara lain sebagai perangkat lunak pengajaran, memberikan fasilitas untuk
mahasiswa atau siswa untuk belajar mengambil keuntungan dari multimedia,
belajar jarak jauh dan pemasaran pendidikan.
n.
Aplikasi
Multimedia dalam Pemerintahan
Aplikasi multimedia yang
paling menonjol dalam bidang kepemerintahan adalah E-Government, Profil
Departemen dan Kios Informasi tentang Kota.
o.
Presentasi bisnis
Multimedia digunakan sebagai
media komunikasi yang efektif untuk menyajikan atau memasarkan produk/servis
ataupun gagasan ke audien.
p.
Pelatihan berbasis komputer (CBD/Computer
Based Training)
Multimedia digunakan untuk
mempermudah pembelajaran tentang pengetahuan yang menuntut penyajian visual.
Contoh, CBT digunakan untuk menunjukkan cara membersihkan dan menguji busi.
Dengan cara seperti ini, tidak hanya tata cara membesihkan busi yang dapat
divisualisasikan, tetapi bunyi percikan api ketika busi dites juga
diperdengarkan.
q.
Kios interaktif
Kios adalah tempat informasi
yang biasa dijumpai pada tempat-tempat umum (misalnya mall atau universitas).
Pemakai dapat berinteraksi dengan layar sentuh untuk mempermudah dalam mencari
informasi.
r.
Telekonferensi
Multimedia
digunakan untuk bertemu muka dan bercakap-cakap melalui kamera kecil yang dihubungkan
kemasing-masing komputer pemakai.
6. Internet
Based
Sebelum
membahas tentang internet based kita harus mengetahui terlebih dahulu apa itu
internet. Internet merupakan singkatan dari interconnected computer networks
atau bisa didefinisikan sebagai jaringan komputer yang tiada batas yang menjadi
penghubung pengguna komputer satu dengan pengguna komputer yang lainnya serta
dapat berhubungan komputer di sebuah wilayah ke wilayah di penjuru dunia,
dimana di dalam jaringan tersebut mempunyai berbagai macam informasi serta
fasilitas layanan internet browsing atau surfing. Istilah ini lebih dikenal
dengan online di internet. Secara harfiah internet ialah sistem global dari
seluruh jaringan komputer yang saling terhubung menggunakan standar internet
protocol suite (TCP/IP) untuk melayani milyaran pengguna di seluruh dunia.
Pengertian
internet menurut para ahli :
Lani Sidharta, menyatakan bahwa internet adalah suatu interkoneksi
sebuah jaringan komputer yang memberikan layanan informasi secara lengkap, dan
terbukti bahwa internet dilihat sebagai media maya yang dapat menjadi rekan
bisnis, politik, sampai hiburan. Semuanya tersaji lengkap didalam media ini.
Khoe Yao Tung
menyatakan bahwa internet adalah jaringan yang satelit komunikasi yang
fungsinya sangat beragam dan tentu merupakan pendukung internet di seluruh
dunia.
Internet memiliki sejarah yang panjang
dari awal ditemukannya sampai saat ini. Sejak ditemukan skitar tahun 1969,
internet mengalami banyak pengembangan dan perbaikan hingga akhirnya bisa
seperti saat ini. Internet juga memiliki suatu sistem yang menghubungkan antara
komputer satu dengan komputer yang lainnya yang masing-masing terpisah oleh
suatu jarak dan harus berinteraksi baik secara synchronous maupun asynchronous.
Synchronous adalah suatu sistem dimana interaksi atara komponen-komponen yang
saling berhubungan, dapat terjadi secara bersamaan datau real time.
Asynchronous adalah proses interaksi yang tidak terjadi dalam waktu yang
bersamaan.
Jadi Internet Based adalah suatu
sistem atau proses yang menghubungkan penguna internet dengan berbagai macam
sumber pengetahuan yang saling berinteraksi baik secara synchronous maupun
asynchronous berbasis teknologi informasi dengan antarmuka web. Mungkin agak
sedikit rancu tentang kata web, coba saya jelaskan sedikit tentang web.
PERANGKAT PEMBUAT APLIKASI MULTIMEDIA
1. Perangkat
Keras
Perangkat keras komputer adalah semua bagian fisik
komputer, dan dibedakan dengan data yang berada di dalamnya atau yang
beroperasi di dalamnya, dan dibedakan dengan perangkat lunak (software) yang
menyediakan instruksi untuk perangkat keras dalam menyelesaikan tugasnya.
Batasan
antara perangkat keras dan perangkat lunak akan sedikit buram kalau kita
berbicara mengenai firmware, karena firmware ini adalah perangkat lunak yang
“dibuat” ke dalam perangkat keras. Firmware ini merupakan wilayah dari bidang
ilmu komputer dan teknik komputer, yang jarang dikenal oleh pengguna umum.
berikut perangkat yang
mendukung terciptanya multimedia :
A. Video
Board/ Video Card
Video Board atau lebih dikenal dengan VGA (Video Graphics Array) adalah
sebuah standar tampilan komputer analog yang dipasarkan pertama kali oleh IBM
pada tahun 1987. Pengertian lain dari vga card adalah sebuah kartu grafis yang
fungsinya mengolah data grafis untuk ditampilkan pada layar monitor komputer.
VGA merupakan standar dalam grafis yang diikuti oleh mayoritas pabrik pembuat
kartu grafis komputer. Seperti tampilan windows yang sampai sekarang masih
menggunakan modus VGA yang karena didukung oleh banyak produsen monitor dan
kartu grafis. VGA card juga biasa dinamakan dengan video card, video adapter,
display card, graphics card, graphics adapter atau display adapter.
Produsen kartu grafis yang terkenal antara lain ATI dan nVidia. Selain
itu, VGA juga dapat mengacu kepada konektor VGA 15-pin yang masih digunakan
secara luas untuk mengantarkan sinyal video analog ke monitor.
B. Sound
Card
Soundcard, sesuai dengan namanya, merupakan salah satu
perangkat keras komputer yang sangat penting peranannya dalam mendukung
kebutuhan audio dan suara di dalam sebuah komputer. Sound card sudah banyak
digunakan sejak era-era komputer mulai banyak berkembang, dimana kebutuhan dari
sebuah komputer tidak hanya terbatas pada pengetikan dokumen saja, namun juga
mulai masuk ke dalam dunia multimedia, yang tentu saja sangat membutuhkan sebuah
perangkat pengolahan suara yang mumpuni.
Pada awalnya, sebuah komputer tidaklah menggunakan soundcard seperti
saat ini. komputer hanya mengandalkan sebuah perangkat onboard pada motherboard
yang mampu menghasilkan bunyi beep. Karena mengingat fungsi motherboard juga
sebagai penopang seluruh bagian hardware untuk menjadi komputer yang tepat
guna.
Hal ini menjadi ciri khas dari
komputer – komputer generasi awal, dimana para programmer banyak memanfaatkan
bunyi “alami” beep pada komputer ini untuk berbagai keperluan, seperti
memunculkan peringatan bagi user, hingga sebagai tambahan sound effect pada
permainan komputer. (baca juga: kelebihan dan kekurangan komputer generasi
pertama)
Seiring berjalannya waktu, bunyi
beep tersebut kemudian tetap dipertahnkan sebagai suara output untuk notifikasi
tertentu. sebagai gantinya, dikembangkanlah sebuah perangkat internal, yang
tidak menyatu dengan motherboard, yang ditujukan sebagai pusat pengolahan audio
di dalam sebuah komputer, yang saat ini kita kenal dengan nama soundcard.
Soundcard sendiri pada umumnya
berbentuk seperti kartu komputer pada umumnya, yang ditancapkan pada socket di
motherboard. Akan tetapi, seiring dengan perkemabangan waktu dan penemuan
teknologi USB atau Universal Serial Bus, soundcard juga mulai dikembangkan
menjadi soundcar Eksternal, yang bisa dengan mudah anda tancapkan di socket
atau port USB komputer anda.
Fungsi dari
Soundcard
Tentu saja hingga pengembangannya
saat ini, soundcard mampu untuk memberikan banyak sekali fungsi dan kegunaan
bagi usernya. Apa saja fungsi dari sebuah soundcard di dalam komputer? Berikut
ini adalah beberapa fungsi soundcard pada komputer :
1.
Mengkonversi
sinyal digital dan sinyal analog ke dalam bentuk gelombang sonic
Fungsi pertama dari sebuah
soundcard pada komputer adalah melakukan konversi sinyal – sinyal baik digital
maupun analog menjadi sebuah keluaran suara yang merupakan gelombang sonic. Ini
merupakan fungsi paling mendasar dan fungsi teknis dari sebuah soundcard.
2.
Sebagai
media pemrosesan audio komputer
Proses
konversi yang sudah disebutkan di atas merupakan bagian dari fungsi soundcard
sebagai media pemrosesan audio di dalam komputer. Jadi soundcard bekerja
sebagai sebuah perangkat keras yang mampu memproses segala bentuk audio dan
suara di dalam komputer. Tidak hanya melakukan konversi, namun juga berbagai
macam proses yang melibatkan audio juga dapat dilakukan oleh soundcard.
Sama halnya dengan pemrosesan
komputer yaitu CPU, fungsi CPU yang menjadi otak utama di sebuah komputer
memiliki peran penting. Jadi, pada intinya, bagi anda yang serin melakukan
pengolahan di bidang audio, maka soundcard adalah salah satu hal yang paling
penting dan wajib anda perhatikan kualitasnya agar dapat memperoleh hasil yang
lebih baik.
3.
Meningkatkan
kualitas audio di dalam komputer
Output audio standar yang
biasa digunakan pada komputer adalahh output 2.0 atau 2.1 channel. Apabila anda
mengingkan hal yang lebih, maka anda bisa menggunakan soundcard yang mendukung
output lebih dari 2.1 channel, misalnya 4.1, 5.1, bahkan hingga 7.1 yang sangat
pas bagi anda penggemar home theater.
4.
Menambahkan
fitur – fitur audio muthakhir ke dalam komputer
Tidak hanya
berhubungan dengan pengolahan suara dan output suara, biasanya soundcard juga
menawarkan fitur – fitur yang sangat menarik untuk anda gunakan di dalam
komputer anda. biasanya fitur – fitur pada soundcard ini mendukung kualitas
audio output yang akan dihasilkan.
Fitur – fitur pada soundcard
tersebut adalah fitur tru sound HD, bass booster, 3D sound, Soround sound, dan
berbagai macam tambahan fitur – fitur audio lainnya yang tentu saja akan sangat
meningkatkan kualitas outpu audio yang akan dirasakan nantinya.
5.
Mengkonversi
audio pada piringan hitam dan kaset pita ke dalam bentuk digital
Soundcard sudah dibekali
kemampuan untuk merekam, dan mengubah sinyal analog (kaset pita dan piringan hitam) ke dalam bentuk
digital (file music, lagu dan juga file audio lainnya). Namun demikian, hal ini tentu saja tergantung
dari kualitas soundcard yang dimiliki. Soundcard dengan spesifikasi yang baik,
akan menghasilkan aoudio yang baik dan juernih pula.
6.
Mengolah
dan mengedit suara, video juga music
Fungsi
lainnya dari soundcard pada komputer adalah untuk melakukan pengolahan data
yang berbentuk audio. Pengolahan data yang dimaksud disini adalah proses yang
melibatkan editing dari sebuah file audio.
Seperti
pemotongan musik, pengaturan volume suara, penambahan efek suara, dan
sebagainya. Dengan adanya soundcad, maka fungsi ini akan berjalan dengan sangat
baik, dana akan membantu dalam melakukan proses pengolahan data yang
menggunakan fitur-fitur audio atau suara.
C. CD-ROM
Drive
Compact Disk - Read Only Memory Drive (CD-ROM Drive)
merupakan salah satu terobosan yang cukup penting dalam dunai komputerisasi,
walaupun hanya dapat ditulis sekali dan dibaca berulang-ulang, akan tetapi daya
simpan yang cukup tinggi sekitar 650 MB sangat membantu sebagai tempat
penyimpanan data.
Compact Disk yang beredar sekarang ini terdiri dari
beberapa tipe format seperti : CD-DA (Digital Audio) atau biasa disebut
CD-Music; Kodak Photo CD berisi file-file gambar yang dipadatkan; CD-I
(Interactive) berisi gambar-gambar video yang interaktif; dan masih ada
beberapa tipe format CD yang lainnya.
CD-ROM menggunakan sinar laser merah untuk menulis informasi dari
komputer ke merekam discs, baik CD-R disc, yang tidak dapat dihapus, atau CD-RW
discs, yang dapat terhapus dan tercatat sekitar 1000 kali. CD-RW drive yang
digunakan untuk membuat CD audio, yang dapat diputar di hampir semua player,
atau data discs, yang berguna untuk membuat cadangan atau mentransfer file.
D. Scanner
Scanner adalah suatu alat elektronik yang fungsinya
mirip dengan mesin fotocopy. Mesin fotocopy hasilnya dapat langsung kamu lihat
pada kertas sedangkan scanner hasilnya ditampilkan pada layar monitor komputer
dahulu kemudian baru dapat dirubah dan dimodifikasi sehingga tampilan dan
hasilnya menjadi bagus yang kemudian dapat disimpan sebagai file text, dokumen,
dan gambar.
Cara kerja dari scanner diantaranya ialah gambar yang akan dipindai
diletakkan diatas permukaan kaca pemindai/scanner. Sebelum gambar dipindai,
komputer akan menentukan seberapa jauh motor stepper yang membawa lampu akan
maju, jaraknya ditentukan oleh panjang gambar dan posisi gambar dikaca
pemindai. Lampu mulai menyala dan motor stepper akan mulai berputar untuk
menggerakkan lampu hingga posisi akhir gambar.
Cahaya yang dipancarkan lampu ke gambar akan segera dipantulkan,
kemudian pantulan yang dihasilkan akan dibaca oleh sejumlah cermin menuju lensa
scanner. Cahaya pantulan tersebut akhirnya akn sampai kesensor CCD (Charge
Coupled Device). Sensor CCD akan mengukur intensitas cahaya dan panjang
gelombang yang dipantulkan dan merubahnya menjadi tegangan listrik analog.
Tegangan analog tersebut akan diubah menjadi nilai digital oleh alat pengubah
ADC (Analog to Digital). Sinyal digital akan dikiim ke papan logic dan
dikirmkan kembali kekomputer dalam bentuk data digital yang menunjukkan
titik-titik gambar yang dipantulkan
2. Perangkat
Lunak
Perangkat lunak atau peranti lunak (Software) adalah
istilah khusus untuk data yang diformat, dan disimpan secara digital, termasuk
program komputer, dokumentasinya, dan berbagai informasi yang bisa dibaca, dan
ditulis oleh komputer. Dengan kata lain, perangkat lunak merupakan bagian
sistem komputer yang tidak berwujud. Istilah ini menonjolkan perbedaan dengan
perangkat keras komputer.
Pembuatan perangkat lunak itu sendiri memerlukan
bahasa pemrograman yang ditulis oleh seorang pemrogram untuk selanjutnya
dikompilasi dengan aplikasi kompiler sehingga menjadi kode yang bisa dikenali
oleh mesin hardware. Perangkat lunak seperti Windows atau Linux bisa disebut
sebagai nyawa dari komputer, di mana tanpa diinstal sistem operasi tersebut
maka komputer tidak dapat dijalankan. Perangkat lunak sistem operasi biasanya
tersimpan di partisi C sehingga saat komputer mengalami masalah, partisi C yang
terkena imbas. Perangkat lunak lain juga tersimpan di partisi C yang apabila
komponen tidak lagi berjalan maksimal dapat diuninstal dan diinstal ulang.
Data-data lain lebih baik disimpan di partisi D sehingga saat software terkena
virus atau tidak berjalan normal kembali maka dapat diinstal ulang dan data
penting dapat diselamatkan.
Perangkat lunak pada multimedia adalah komponen-komponen dalam data
processing system, berupa program-program untuk mengontrol bekerjanya sistem
komputer multimedia.
Berikut merupakan beberapa
perangkat lunak pembentuk aplikasi multimedia :
A. Video
Streaming
Streaming video adalah transmisi data video melalui
jaringan komputer yang diputar langsung secara online. Video dapat diputar
tanpa perlu mendownload file sepenuhnya dan disimpan secara offline.
Koneksi internet yang cukup cepat
diperlukan untuk menonton video langsung secara online. Dengan terus
berkembangnya internet, sekarang streaming video dapat dilakukan dengan mudah.
File video untuk streaming biasanya dikompresi menjadi berukuran kecil. Meski
kompresi video akan menyebabkan penurunan kualitas video, ini perlu dilakukan
agar tidak diperlukan bandwidth internet yang sangat besar.
Jika ada gangguan pada koneksi
internet, video akan berhenti berjalan. Untuk memperkecil masalah ini, PC
menyimpan 'buffer' data yang sudah diterima. Jika ada gangguan internet,
pemutaran video tidak akan terganggu jika masih ada data di dalam buffer. Akan
tetapi, jika tidak ada data lagi di dalam buffer, maka video akan berhenti dan
kemudian ditampilkan pesan "buffering", kemudian video akan
dilanjutkan lagi ketika sudah diterima sejumlah data yang cukup.
Streaming video sudah menjadi hal
yang biasa dengan terkenalnya website-website seperti YouTube dan Vimeo.
Keduanya menyediakan berbagai macam video yang dapat kita tonton secara gratis.
Kualitas streaming dapat
berbeda-beda untuk tiap orang, karena streaming bergantung pada kualitas
koneksi internet kita. Contohnya YouTube dapat stream video dengan kualitas
resolusi 144p, 240p, 360p, 480p, 720p, 1080p, 1440p, atau bahkan 2160p. Semakin
tinggi resolusi, semakin besar pula bandwidth internet yang dibutuhkan. Akan
tetapi, jika bandwidth tidak cukup besar, maka streaming video tidak dapat
berjalan dengan lancar, pemutaran video akan sering berhenti karena kurangnya
data yang diterima.
B. VOIP
(Voice Over Internet Protocol)
VOIP merupakan kependekan dari Voice Over Internet
Protocol (juga disebut VoIP, IP Telephony, Internet Telephony atau Digital
Phone) adalah teknologi yang menjadikan media internet untuk bisa melakukan
komunikasi suara jarak jauh secara langsung.Sinyal suara analog, seperti yang
anda dengar ketika berkomunikasi di telepon diubah menjadi data digital dan
dikirimkan melalui jaringan berupa paket-paket data secara real time. Dalam
komunikasi VoIP, pemakai melakukan hubungan telepon melalui terminal yang
berupa PC atau telepon biasa.
VOIP merupakan teknologi yang memungkinkan percakapan
suara jarak jauh melalui media internet. Data suara diubah menjadi kode digital
dan dialirkan melalui jaringan yang mengirimkan paket-paket data, dan bukan
lewat sirkuit analog telepon biasa.
VOIP biasanya digunakan dalam sebuah organisasi atau
perusahaan dengan tujuan untuk mereduksi biaya komunikasi dan mempermudah
melakukan komunikasi. Dalam skala LAN, VOIP biasanya digunakan untuk
menghubungkan ruangan satu ke ruangan lain, atau lantai satu ke lantai yang
lain, dalam skala Metropolitan Area Network (MAN), VOIP biasanya digunakan
untuk membangun jalur komunikasi antara
lokasi satu dengan lokasi lain atau gedung satu dengan gedung yang lain yang
jaraknya cukup jauh, bisa antar daerah dalam satu kota, maupun antar satu kota dengan kota lainnya dalam satu negara,
sedangkan dalam skala Wide Area Network (WAN), VOIP biasanya digunakan untuk
membuat jalur komunikasi antar negara ataupun benua.
C. Video
VOIP
Video profesional over IP sistem menggunakan beberapa
codec video standar yang ada untuk mengurangi materi program ke bitstream
(misalnya, aliran transportasi MPEG), dan kemudian menggunakan Internet
Protocol (IP) jaringan untuk membawa bahwa bitstream dikemas dalam aliran paket
IP . Hal ini biasanya dilakukan dengan menggunakan beberapa varian dari
protokol RTP.
Tercatat video profesional melalui jaringan IP
memiliki tantangan khusus dibandingkan dengan sebagian besar lalu lintas IP
non-waktu-kritis. Banyak masalah ini mirip dengan yang ditemukan pada voice
over IP, tetapi untuk tingkat yang lebih tinggi dari persyaratan teknik. Secara
khusus, ada kualitas yang sangat ketat persyaratan layanan yang harus dipenuhi
untuk digunakan dalam lingkungan siaran profesional.
D. Encoder
Encoder adalah rangkaian yang memiliki fungsi
berkebalikan dengan dekoder. Encoder berfungsi sebagai rangakain untuk
mengkodekan data input mejadi data bilangan dengan format tertentu. Encoder
dalam rangkaian digital adalah rangkaian kombinasi gerbang digital yang
memiliki input banyak dalam bentuk line input dan memiliki output sedikit dalam
format bilangan biner. Encoder akan mengkodekan setiap jalur input yang aktif
menjadi kode bilangan biner. Dalam teori digital banyak ditemukan istilah
encoder seperti “Desimal to BCD Encoder” yang berarti rangkaian digital yang
berfungsi untuk mengkodekan line input dengan jumlah line input desimal (0-9)
menjadi kode bilangan biner 4 bit BCD (Binary Coded Decimal). Atau “8 line to 3
line encoder” yang berarti rangkaian encoder dengan input 8 line dan output 3
line (3 bit BCD).
E. MPEG
3 / MPEG 4
MPEG (Motion Picture Expert Group) adalah nama
organisasi internasional ISO/IEC yang mengembangkan standar pengkodean citra
bergerak, yang diperkenalkan pada bulan Mei 1998 di Ottawa, Kanada. Namun kini
MPEG sebagai berkas dengan nama singkatan yang berbeda yaitu Moving Picture
Expert Group. Beberapa standar yang dikembangkan adalah MPEG-2 dan MPEG-3.
Encoding MPEG-2 digunakan pada video CD, sementara MPEG-3 menjadi populer
dengan tampilnya lapisan audio (audio layer) MPEG-3, yang dikenal dengan MP3.
MPEG-4 merupakan pengembangan dari MPEG-1 untuk
mendukung objek suara/gambar televisi tiga dimensi (3D). dan diperkenalkan pada
akhir 1998. Kegunaan utama bagi standar MPEG-4 adalah internet (streaming
media) dan CD, videophone, dan televisi broadcast. MPEG-4 berbasis MPEG-1 dan MPEG-2, tetapi ada
tambahan fitur seperti dukungan VRML untuk rendering 3D, files komposit
berorientasi objek (termasuk audio, video dan virtual reality modelling), dukungan
untuk DRM dan berbagai macam interaktivitas . Kontainer untuk kandungan MPEG-4
adalah MP4.
Disusun oleh : Tri Atmuji / 4IB06-C / 1A414828
Referensi :